Pengenalan AWS

 

Pengertian

AWS Educate adalah inisiatif global Amazon untuk memberikan sumber daya yang komprehensif kepada siswa untuk membangun keterampilan dalam cloud. AWS Educate adalah kurikulum bebas biaya yang menyediakan akses ke konten, pelatihan, jalur, layanan AWS, dan AWS Educate Job Board dengan berbagai peluang kerja.

Kelebihan :

1. Memiliki banyak Region Zone untuk server atau datacenter.

2. Paling banyak digunakan oleh startup Indonesia, salah satunya Traveloka.

3. Bagi yang mau belajar, anda bisa mendaftar secara free tier selama 12 bulan.

4. Banyak fitur layanan AWS yang bisa anda pakai untuk membangun produk atau startup sesuai kebutuhan layanan.

Kekurangan :

1. Tidak pandai me-manage resource suatu layanan AWS sehingga tagihan yang dibayarkan dalam jumlah yang besar tiap bulan.

2. Menentukan spesifikasi yang tidak sesuai dengan kebutuhan dalam membangun suatu produk baik itu IaaS, PaaS, dan SaaS.

3. Kurang cocok untuk membangun startup atau produksi dengan budget yang kecil.

4. Data dan file yang ada di dalam cloud akan menghilang sewaktu-waktu, karena anda hanya menumpang data dan file di dalam komputer orang (AWS).

5. Tidak dapat kredit saldo tambahan pada saat pertama kali mendaftar akun AWS, kecuali anda memiliki kode promotional.

6. Harus memiliki kartu kredit.

7. Harus koneksi internet. Tanpa itu, cloud tidak bisa berjalan dengan baik.

Yang di butuhkan kali ini :

1. PC/laptop

2. Akun AWS Educate

3. PuttyGen

4. Putty

Langsung ke tutorialnya (membuat instances)

1. Buka web aws educate dan login

2. Login akun aws

3. Tampilan setelah login

4. Kita ke AWS account

5. Aktivasi akun aws

6. Kita buat instances disini

7. Ke menu instances dan klik launch

8. Pilih OS yang kita mau disini saya pake debian

9. Disini kita klik next aja

10. Disini juga di next aja gausah di ubah ubah

11. Pada langkah penambahan storage, Kalian atur Size Disk sesuai kebutuhan kalian. Saya memakai Size Disk 8 GiB.

12. Menambahkan Tag pada Instance kalian untuk memudahkan kalian dalam mencari Instance yang telah dibuat. Klik Add Tag.

13. Selanjutnya kalian berikan nama Security group. Kemudian tambahkan rule HTTP. Karena hanya terdapat rule SSH yang secara otomatis sudah terbuat. Untuk menambahkan rule, Kalian klik Add Rule.

14. Cek lagi yang udah di ubah lalu kita klik launch

15. Disini kita create new, kasih nama, lalu download 

16. Nanti akan ada hasil downloadnya, lalu kita klik launch


17. Ini adalah status launch nya jika berhasil


18. Status instances akan running jika sudah benar


Remote dengan Putty

1. Kita klik instance yang tadi di buat


2. Copy Ip dns public nya


3. Buka Puttygen untuk membuat Private key


4. Klik Load


5. Lalu masukkan file .pem yang tadi kita download


6. Jika berhasil nanti akan ada pop up seperti ini


8. Lalu kita Save Private Key


9. Save dalam format .ppk


10. Masuk ke Putty, kita paste IP address public 


11. Kita ke SSH>Auth>masukkan file .ppk yang tadi sudah di buat di puttygen


12. Kita login dengan admin lalu ping google


Cara Stop Instances

1. Di bagian instances klik kanan pilih Stop Instances









2. Klik stop






3. Tunggu hingga status nya Stopped






Nah tapi ngga cuma di situ, kalo di stop doang ntar duitnya/creditnya abis, jadi kita terminate

1. Klik kanan lagi di instances nya, pilih terminate instances






2. Klik terminate







3. Tunggu hingga statusnya terminate



0 komentar:

Posting Komentar